Badan Pengusahaan (BP) Batam memberikan penghargaan kepada pelaku usaha yang telah berkontribusi dalam pembangunan dan pengembangan industri di Batam. Kepala BP Batam Muhammad Rudi mengatakan, capaian BP Batam selama 50 tahun membangun Batam tidak lepas dari peran para pelaku usaha. Ia berharap penghargaan tersebut dapat menjadi motivasi bagi para pengusaha.
Penghargaan diberikan kepada 10 tokoh dan perusahaan. Penghargaan untuk kategori Tokoh Pengusaha-Aktivis Investasi Paling Inspiratif diberikan kepada Abidin Hasibuan. Kedua, penghargaan untuk kategori Most Innovative Entrepreneur-Investment Activist diraih oleh Kris Wiluan. Ketiga, Perusahaan ekspor tertinggi diraih oleh PT Pegatron Technology Indonesia.
Keempat, kategori Perusahaan Penyampai Ketaatan Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) diberikan kepada PT Panasonic Industrial Devices.
Kelima, kategori Realisasi Investasi Terbesar diraih oleh PT Caterpillar Indonesia Batam. Keenam, kategori Longest Company atau Lifetime Achievement diraih oleh PT McDermott Indonesia. Ketujuh, kategori Perusahaan Manufaktur dengan Tenaga Kerja Terbanyak diberikan kepada PT TDK Electronics Indonesia.
Kedelapan, kategori negara dengan investasi terbesar diraih Singapura. Kedelapan, kategori negara dengan investasi terbesar diraih Singapura. Kesembilan, kategori Perusahaan 4.0 dengan Realisasi Investasi Terbesar diraih oleh PT Schneider Electric Manufacturing Batam. Terakhir, kategori Dream Industrial Estate dimenangkan oleh Batamindo Industrial Park.
Prospek Investasi di Batam
Muhammad Rudi sebagai kepala BP Batam yang dalam hal ini diwakili oleh Kepala Pusat Perencanaan Program Strategis BP Batam, Fesly Abadi Paranoan, berkesempatan memaparkan rencana dan progres pembangunan infrastruktur untuk mendukung investasi di Batam.
Salah satunya Bandara Internasional Hang Nadim yang memiliki runway terpanjang di Indonesia yakni 4.025 meter dan saat ini sedang dalam pengembangan bersama konsorsium Angkasa Pura I, Incheon-Korea Selatan, dan PT Wijaya Karya.
Luas areal yang akan dikelola kurang lebih 350 hektar, dengan perbaikan yang akan dilakukan nantinya antara lain terminal 1, pembangunan terminal 2, serta pengoperasian fasilitas runway dan gedung kargo. Penanaman Modal Asing (PMA) dan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) antara tahun 2020 hingga 2021 sebesar 10,69 persen dengan peningkatan jumlah proyek sebesar 201,12 persen.
Bulan Juni 2021 menjadi momen penting bagi BP Batam dalam meningkatkan kekuatan ekonomi. Selain dikenal sebagai Kawasan Perdagangan Bebas (FTZ), pemerintah pusat telah menerbitkan dua Peraturan Pemerintah (PP) tentang Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), yaitu KEK Batam Aero Technic (BAT) dan KEK Nongsa.
Kedutaan Besar AS untuk Indonesia menyatakan, investasi di Kawasan Perdagangan Bebas Pelabuhan Bebas dan Kawasan Ekonomi Khusus Batam masih cerah setelah pemerintah pusat mengevaluasi pelaksanaan PBPB di wilayah tersebut. Setelah mendapat penjelasan dari Walikota, Phil optimis bahwa Batam masih menjadi tempat yang menjanjikan untuk berinvestasi bagi orang Amerika. Apa untungnya investasi di batam? simak prospeknya di bpbatam.go.id.
Phil yakin Batam merupakan pilihan yang tepat sebagai kawasan bisnis, karena Batam merupakan pintu gerbang kawasan pasar Asia. Di tempat yang sama, Wali Kota Batam Muhammad Rudi menekankan dualisme pengelolaan daerah yang membuat perizinan lambat diselesaikan. Pria yang juga anggota DPRD Batam itu menjelaskan, KEK Batam akan melalui masa transisi selama enam bulan.
Mengenai kepastian hukum, Rudi menjelaskan, selama masa transisi akan dirumuskan dan dicari formula yang tepat agar investor bisa lebih mudah dan nyaman berinvestasi di Batam. Dalam kesempatan itu, ia juga berharap investor aktif berkoordinasi dan menyampaikan secara langsung jika ada kendala atau kendala di lapangan.